Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Sejarah

Senin, 09 Maret 2015

Wanita Yang Bergabung dengan Kurdi, Tewas Mengenaskan

Seorang wanita muda asal Jerman dikabarkan tewas saat berjuang bersama pasukan Kurdi melawan Islamic State. Informasi ini dirilis kelompok pemantau pada Minggu (8/3/2015).
Dilansir dari AFP, Kepala Pengamat Suriah untuk Hak Asasi Manusia, Rami Abdel Rahman, mengatakan bahwa wanita berusia 20-an tahun itu tewas dalam beberapa jam terakhir.
Wanita Jerman yang belum diketahui namanya itu diduga tewas dalam pertempuran yang terjadi sejak Sabtu di kota Tal Tamr, di provinsi Hasakeh.
Dengan demikian warga negara Jerman itu menjadi warga asing ketiga dari negara barat yang tewas saat berjuang bersama pejuang Kurdi saat melawan IS.
Sebelumnya, warga negara Inggris bernama Konstandinos Erik Scurfield dan WN Australia bernama Ashley Johnston tewas dalam bentrokan di tempat lain di Hasakeh.
Menurut Pengamat Suriah untuk HAM, setidaknya 40 pejuang Kurdi tewas dalam pertempuran di Tal Tamr.
Namun, hingga saat ini belum ada konfirmasi dari pemerintah Jerman mengenai informasi ini. Selain nama, hingga saat ini belum juga diketahui bagaimana wanita Jerman itu bergabung bersama pasukan Kurdi untuk melawan IS.
Saat ini, anggota wanita yang tergabung dalam pasukan pelindung masyarakat Kurdi dikabarkan mencapai 35 persen. Jumlahnya diperkirakan mencapai 7000 orang dan mendapat pelatihan yang sama layaknya laki-laki. (Kompas/infoduniamiliter.com)
Pin It!

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top