Setidaknya 10 ribu wagra kota Koblenz, Jerman, dievakuasi secara mendadak. Evakuasi ini dilakukan setelah ditemukannya sebuah bom era Perang Dunia II seberat satu ton. Bom ini diyakini masih aktif.
Menurut pejabat kota Koblenz, evakuasi ini dilakukan setelah melihat kondisi bom yang sangat buruk dan rapuh. Dibutuhkan waktu setengah hari untuk bisa mengevakuasi seluruh kota ke radius yang aman.
Evakuasi ini juga dilakukan untuk mempermudah proses pemindahan bom tersebut. Juru bicara pemadam kebakaran kota Koblez Manfred Morschhäuser menuturkan, dibutuhkan sekitar 800 personil untuk bisa memindahkan bom tersebut ke lokasi yang aman.
"Sebuah tim dari sekitar 800 petugas gabungan yang terdiri dari petugas pemadam kebakaran dan pekerja darurat lainnya telah bekerja untuk memindahkan bom, yang beratnya sekitar 1.000 kg," ucap Morschhäuser.
"Kondisi bom tersebut sangat buruk, sehingga waktu untuk menjinakannya tidak bisa diprediksi, bisa lima menit, tapi bisa juga lima jam," sambungnya, seperti dilansir Russia Today pada Senin (31/8/2015).
Saat ini, bom tersebut dilaporkan telah berhasil dijinakan. Tim penjinak bom kita Koblenz dikabarkan membutuhkan waktu hampir dua jam lamanya untuk bisa menjinakan bom tersebut.
Ini bukan pertama kali sebuah kota dievakusi karena ditemukan sebuah bom era Perang Dunia II di Jerman. Mei lalu warga Cologne harus dievakuasi karena ditemukan sebuah bom dengan berat 200 Kg. (sindo/infoduniamiliter)
Link: http://bit.ly/1Q54gXE
Post Comment
Tidak ada komentar: