Amerika Serikat mengirim tambahan lebih dari 200 tentara dan beberapa helikopter serang Apache ke Irak untuk membantu perang melawan Islamic State (IS) di negara itu.
Diberitakan The Independent, Senin (18/4), Menteri Pertahanan AS Ash Carter mengatakan 217 pasukan tambahan ini akan bertugas sebagai penasihat militer Irak yang mendekat ke garis depan perlawanan melawan Islaic State (IS), menyusul direbutnya kota Mosul.
Sebelumnya Presiden Barack Obama juga telah berkomitmen meningkatkan pasukan mereka di Irak dari 3.870 menjadi 4.087.
Kebanyakan tentara tambahan dari AS diperkirakan berasal dari pasukan khusus Angkatan darat, sisanya adalah pelatih, penasihat dan tim teknisi Apache.
Pasukan penasihat dan pendukung akan menempel pada brigade dan batalion tentara Irak dalam pertempuran. Namun mereka akan dilindungi oleh pasukan keamanan Irak.
Helikopter serang Apache dianggap sebagai salah satu aset paling penting dalam penyerangan ke Mosul, kota kedua terbesar Irak yang jatuh ke tangan IS tahun lalu.
Pertempuran di Mosul masih berlangsung. Mujahidin IS dilaporkan telah menempatkan ranjau darat dan bom di tepi jalan menuju Mosul. IS siap meledakkan ranjau tersebut denga remot apabila pasukan syiah melintas. (Atjehcyber/kabarduniamiliter)
Tajuk
Lokal
Islam
Barat
Timur
Sejarah
Rabu, 20 April 2016
- Populer
- Terbaru
- Tag
Post Comment
Tidak ada komentar: