Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Sejarah

Minggu, 01 Maret 2015

Mengapa IS / ISIS Hancurkan Patung-patung Bersejarah di Mosul?

Islamic State melalui polisi hisbahnya menghancurkan patung-patung berhala yang menjadi objek utama tujuan musem Mosul,

Sebuah museum pusat kota Mosul memiliki banyak koleksi patung-patung kuno berusia 3.000 tahun yang menggambarkan ajaran pagan terpaksa diratakan dengan tanah oleh para polisi IS pada Kamis (26/2/15).

Upaya tegas ini dilakukan IS sebagai upaya preventif demi sterilisasi wilayah dari "unsur kesyirikan". Sebuah hal yang terus diupayakan dimana IS juga menghancurkan kuburan-kuburan yang dikeramatkan, terlebih lagi kuil-kuil milik syiah rafidhah yang kebanyakan di wilayah Irak.

Langkah tegas ini juga memicu kegeraman barat terutama bagi pihak arkeolog. Mereka mengecam tindakan tersebut dengan mengatakan bahwa itu merupakan tindakan barbar. “Kita tahu bahwa Amerika begitu punya perhatian lebih terhadap penemuan bersejarah itu, namun IS meratakannya dan ini sebuah aksi barbar” ungkap salah seorang arkeolog Amerika dalam wawancara langsung di press TV (26/2/15).

IS juga menghancurkan relief- relief kuno yang menggantung menghiasi dinding museum. Hinga berita ini ditulis, museum tersebut telah bersih dari patung-patung. Islam melarang patung, dan Rasulullah SAW memerintahkan untuk menghancurkan patung dan meratakan kuburan. Tindakan IS ini juga membantah berita-berita bohong yang beredar bahwa IS menjual patung-patung kuno untuk mendanai aksinya, IS malah merasa jijik terhadap patung-patung yang mungkin sangat mahal tersebut. IS memilih menghancurkannya dan membuatnya jadi tidak bernilai. 
Pin It!

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top