Pertemuan Parlemen Internasional untuk Papua Barat atau International Parliamentarians for West Papua (IPWP) akan digelar di London, Inggris, pada Selasa (03/05).
Rapat yang mendukung kemerdekaan Papua itu rencananya akan dihadiri sejumlah pemimpin negara di Pasifik, termasuk Perdana Menteri Tonga, Akilisi Pohiva.
Menteri urusan tanah Vanuatu, Ralph Regenvanu, akan turut serta dalam pertemuan tersebut sebagai wakil negaranya. Kepada Radio New Zealand, Regenvanu mengatakan pertemuan itu akan membahas iklim politik seputar Papua Barat yang telah berubah secara signifikan selama setahun terakhir.
Mantan tahanan politik Papua, Filep Karma, menilai pertemuan itu akan membawa suara rakyat Papua ke forum internasional.
"Masalah Papua memang bukan masalah internal Indonesia, dari dulu itu masalah internasional. Karena diputuskan Papua bergabung dengan Indonesia kan lewat forum PBB, lewat referendum atau yang disebut Pepera, yang tidak jujur, tidak adil, dan di bawah represif militer," kata Filep kepada BBC Indonesia. (Bbc/kabarduniamiliter)
Post Comment
Tidak ada komentar: