Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Like Us

Sejarah


Badai salju Jonas tengah melanda Amerika Serikat, khususnya di beberapa kota besar seperti New York, Washington DC, North Carolina, Virginia, dan Tennessee. Sebanyak 10 kota pun dinyatakan dalam keadaan darurat dan ditutup akibat cuaca buruk ini.

Badan Cuaca Nasional AS, Central Park, menyatakan badai musim dingin sepekan ini merupakan yang terbesar kedua dalam sejarah New York (NY). Pasalnya, tercatat ketebalan salju tahun ini mencapai 26,8 inci atau setara 68,072 sentimeter.

Hanya berbeda kurang dari sepersepuluh rekor tumpukan salju yang disebabkan badai serupa pada Februari 2006 yakni 26,9 inci atau 68,326 sentimeter.

“Ini adalah badai seumur hidup," kata Meteorologi Jeff Smith, sebagaimana disitat dari ABC7NY, Senin (25/1/2016).

Badai salju Jonas mengakibatkan sejumlah larangan perjalanan di seluruh kota dan di Long Island, tidak beroperasinya transportasi umum dan penutupan jalur kereta bawah tanah maupun kereta lain di seluruh kota. 

Tewaskan 25 Orang

Korban jiwa akibat badai salju di Amerika Serikat telah bertambah menjadi 25 orang. Badai yang dijuluki "Snowzilla" ini berdampak pada sekitar 85 juta jiwa penduduk di 12 negara bagian AS.

Selain di Washington DC, badai salju hebat ini dampaknya paling dirasakan oleh warga di New York, New Jersey, Pennsylvania, Maryland dan Virginia.

Pejabat-pejabat urusan emergensi mengatakan seperti dilansir kantor berita AFP, Senin (25/1/2016), sejauh ini setidaknya 25 orang tewas akibat badai salju ini. Korban jiwa tersebut dilaporkan di Arkansas, Delaware, the District of Columbia, Kentucky, Maryland, New York, North Carolina, Ohio, South Carolina dan Virginia.

Kebanyakan dari mereka yang tewas adalah orang-orang yang mengalami serangan jantung saat sedang membersihkan atau menyekop salju di rumah mereka. (atjehcyber/kabarduniamiliter)

Sebarkan Bung!

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top