Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Like Us

Sejarah

Rusia sudah lama dikenal dengan teknologi pesawat tempur. Sebagai salah satu pelanggan Rusia, Indonesia menginginkan adanya transfer teknologi.

Sebelumnya muncul wacana untuk membeli jet tempur Sukhoi SU-35 Flanker. Jet tempur itu diplot menggantikan skuadron jet tempur F-5 Tiger buatan Amerika Serikat (AS) yang sudah uzur.

Namun berdasarkan peraturan baru, pembelian jet tempur ini harus disertai transfer teknologi. Duta Besar Rusia untuk Indonesia Mikhail Galuzin menyatakan kesiapan negaranya untuk melakukan transfer teknologi.

"Kami terbuka untuk diskusi bersama rekan kami dari Indonesia (mengenai rencana pembelian jet tempur ini). Kami siap untuk transfer teknologi," ujar Dubes Galuzin, di kediaman Duta Besar Rusia di Jakarta, Kamis (5/3/2015).

Galuzin menyatakan pihaknya sudah menemui Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu untuk membahas isu senjata ini. Namun pihaknya masih belum tahu kapan akan direalisasikan.

Bagi Galuzin, pihak Pemerintah Rusia sangat bersedia melakukan kerja sama dalam bidang militer, terutama penyediaan alat-alat militer.

Sebelumnya, Kepala Staf Angkatan Udara (Kasau), Agus Supriatna menjelaskan bahwa pesawat Su-35 masuk ke dalam daftar pembelian alusista 2015. Selain Su-35, Indonesia turut mempertimbangkan F-16 Block 52+ Fighting Falcon, Eurofighter Typhoon, dan Swedish JAS 39 Gripen fighters.

Jet tempur Sukhoi Su-35 merupakan model terbaru dari Su-27M Flanker. Pesawat ini mendapatkan peningkatan dalam kemampuan superioritas tempur udara. Jet tempur ini juga didesain agar bisa menembak berbagai target dengan menggunakan peluru kendali maupun non-kendali. 
(WIL )

Sebarkan Bung!

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top