Sebuah ledakan bom mobil di pusat Kairo menghantam kantor Konsulat Italia untuk Mesir pada Sabtu (24 Romadhon) pagi, meruntuhkan sebagian bangunan di atasnya.
Islamic State provinsi Sinai, Mesir, mengeluarkan pernyataan resmi penjelasan atas serangan menggunakan bom mobil, yang memuat material peledak seberat 450 kilogram tersebut.
Penjelasan tersebut ditutup dengan peringatan dari Mujahidin bagi kaum muslimin untuk menjauhi tempat atau markas-markas keamanan rezim diktator Mesir, karena semua lokasi tersebut adalah target bagi semua serangan Mujahidin.
Peringatan tersebut sebagai bentuk kehati-hatian bagi Mujahidin, agar setiap serangan tidak menimbulkan korban berjatuhan di antara kaum muslimin. [fudhail/azzammedia/infoduniamiliter]
Link: http://bit.ly/1JX6yIN
Post Comment
Tidak ada komentar: