Rabu (10 Rajab), Mujahidin Islamic State meledakkan serangkaian bom terhadap jaringan aliran listrik dari Iran menuju Baghdad, di Provinsi Diyala, Timur Iraq, reporter Azzam Media melaporkan.
“Dua bom pertama merobohkan gardu listrik di mantiqoh Mersat, disusul dengan sejumlah ledakan berikutnya yang merobohkan dua gardu listrik di mantioqh Kan’aan, Baladruz,” tuturnya.
“Penghancuran tempat-tempat tersebut berpengaruh besar mengacaukan wilayah-wilayah rezim Syiah di Baghdad dan Diyala, dan itu dibenarkan oleh rezim pemerintah Shofawi sendiri di channel-channel televisi dan situs berita mereka,” tambahnya. [battar/fudhail/azzammedia /infoduniamiliter )
Post Comment
Tidak ada komentar: