Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Like Us

Sejarah

Juru bicara militer Ukraina, Andriy Lysenko menyatakan, pertempuran kembali berkobar di kawasan Ukraina timur. Pertempuran ini kembali pecah setelah hampir sebulan gencatan senjata berlangsung di wilayah tersebut.

Menurut Lysenko dalam rilis yang diterima Sindonews pada Kamis (26/3/2015), pertempuran ini diawali dengan tindakan separatis pro-Rusia yang menembaki pasukan Ukraina yang berada di wilayah konflik. Untungnya, lanjut Lysenko, tidak ada korban jiwa dari sisi Ukraina dalam pertempuran ini.

"Selepas tengah malam militan memicu empat provokasi bersenjata melawan pasukan Ukraina, dengan menggunakan mortir dan senjata sistem anti-pesawat. Separatis masih berupaya untuk mengambil alih seluruh wilayah di sekitar Shyrokyne hingga ke bagian timur Mariupol," ucap Lysenko.

"Tidak ada satupun anggota Angkatan Bersenjata Ukraina yang tewas dalam serangkaian serangan tersebut, hanya ada empat anggota kami yang menderita luka-luka akibat serangan itu," Lysenko menambakan.

Sementara itu, Lysenko kembali menyebut pihaknya mendapati fakta Rusia masih terus memberikan bantuan kepada pihak separatis dan pasukannya yang berada di Ukraina timur. Menurut Lysenko, hal ini dibuktikan dengan tibanya 20 kereta api yang membawa amunisi di stasiun kereta api Krasnodon, Lugansk. (Sindo/infoduniamiliter.com)

Sebarkan Bung!

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top