Penjaga keamanan Israel menembak seorang warga Palestina hingga luka-luka di sebuah stasiun kereta di wilayah Yerusalem Timur. Penyebabnya, warga Palestina ini hendak menikam penjaga keamanan tersebut.
"Dia (pelaku) hendak menikam salah satu penjaga keamanan," tutur juru bicara kepolisian Israel, seperti dilansir Reuters, Senin (4/5/2015).
"Penjaga keamanan sempat melepas tembakan ke udara, dan kemudian menembak kaki pelaku, sedikit melukainya," imbuhnya.
Juru bicara kepolisian Israel menambahkan, tidak ada satupun penumpang kereta yang mengalami luka-luka dalam insiden ini.
Pelaku diidentifikasi sebagai warga Palestina berusia 35 tahun dari kamp pengungsi Shuafat di Yerusalem Timur. Pelaku mengalami luka ringan dan kini tengah menjalani perawatan medis di rumah sakit Hadassah di Ein Kerem.
Sedikitnya terjadi tiga serangan dalam waktu beberapa minggu terakhir di Yerusalem. Salah satunya ketika seorang warga Palestina menabrakkan mobilnya ke kerumunan pejalan kaki dan polisi di Yerusalem, hingga menewaskan 1 orang dan melukai 9 orang lainnya. Lebih baik mati dalam perjuangan, daripada hidup dalam kehinaan keterjajahan... begitulah prinsip sebagian pemuda palestina. Meskipun tidak sedikit Politisi palestina yang akhirnya hanya menghabiskan waktu di meja perundingan yang tidak ada gunanya selain menambah kehinaan. (Detik/infoduniamiliter )
Post Comment
Tidak ada komentar: