Aparat Amerika Serikat memindahkan enam tahanan Penjara sadis Guantanamo di Kuba ke Oman.
Keenam tahanan itu terdiri dari Idris Ahmad Abd Al Qadir Idris, Sharaf Ahmad Muhammad Masud, Jalal Salam Awad Awad, Saad Nasser Moqbil Al Azani, Emad Abdallah Hassan, dan Muhammad Ali Salem Al Zarnuki.
Mereka telah ditahan dan disiksa selama bertahun-tahun di penjara paling biadab milik AS tersebut. Emad Abdullah Hassan, misalnya, mendekam sejak 2002 tanpa dikenai dakwaan apapun.
Kepindahan keenam pria itu adalah yang kedua sepanjang tahun ini. Sebelumnya, pada Januari lalu, Pentagon mengumumkan telah mengalihkan empat tahanan ke Oman dan seorang lainnya ke Estonia.
Kemudian pada 2014, sebanyak 14 tahanan dipindahkan. Kongres melarang mereka dialihkan ke daratan AS, sehingga mereka ditransfer ke negara lain, dari Kazakshtan hingga Uruguay.
Dalam masa kampanye presiden 2008 lalu, Presiden Amerika Serikat Barack Obama berikrar menutup Penjara Guantanamo di Kuba. Namun, janji tinggallah janji.
Meski demikian, pemerintah AS mengklaim Obama dapat mengurangi setengah dari keseluruhan penghuni Guantanamo.
Dengan kepindahan enam orang ke Oman, penjara itu kini menampung 116 tahanan.(bbc/infoduniamiliter )
Post Comment
Tidak ada komentar: