Total sebanyak tujuh buah serangan bom martir Islamic State menghajar bala tentara Rofidhoh Shofawiyyin dan milisi Syiah Iran Asho’ib Ahlul Haq di sekitar kota Baiji, wilayah Sholahuddin dalam satu hari ini, Sabtu (26 Sya’ban).
Tiga diantaranya menghantam pasukan di pinggiran barat kota, sebagaimana yang telah diberitakan pada laporan sebelumnya. Sementara empat sisanya meletus secara berurutan di selatan Baiji pada dini hari, dalam satu rangkaian operasi khusus dengan nama sandi “Ghozwah Abu Abdul Rozaq al Masyahidaniy”, diambil dari nama salah seorang Komandan Militer Islamic Stae yang telah gugur.
Diawali dengan aksi bom satu unit penyusup, Abu Hafsh al Kuwaitiy yang berhasil menguasai mantiqoh az Zawro, dekat areal pedesaan al Mazra’ah. Disusul dengan bom kedua oleh Abu Abdul Aziz al Filistiniy-, menabrakkan bom mobil markas pasukan khusus Golden Squad ‘SWAT’ Iraq dan menghancurkannya tanpa bersisa.
Dari arah belakang, melaju kencang pelaku bom bernama Abu Ibrahim al Almaniy menggunakan mobil bermuatan bahan peledaknya, meratakan Markas Komando Operasi Militer Shofawiyyin. Berlanjut dengan serangan bom syahid terakhir al Akh Abu Yusuf al Britoni-taqobbalahullah-, menghujamkan serangan bom mobilnya ke dalam markas milisi Syiah Asho’ib Ahlul Haq.
Penyerangan bom martir besar-besaran dan terkoordinasi ini secara keseluruhan berhasil memukul telak kekuatan para Murtaddin, menewaskan puluhan tentara Rofidhoh. Dari laporan lapangan yang diterima redaksi Azzam Media, mobil-mobil ambulance milik pasukan rezim terus hilir mudik ke lokasi pengeboman untuk mengevakusi korban luka dan tewas di jajaran pasukan Shofawi.[kholid/fudhail/azzammedia /infoduniamiliter ]
Post Comment
Tidak ada komentar: