Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Like Us

Sejarah

Selama satu bulan terakhir, lebih dari 300 tentara rezim Bashar Assad tewas terbunuh dalam serangkaian serangan beruntun Mujahidin Khilafah / Islamic State terhadap pos-pos militer Nushairiyyah di sepanjang jalur protokol Salamiyyeh-Khonasser, Timur Hamah, yang merupakan jalur suplai logistik penting rezim Suriah ke Aleppo. Reporter Azzam Media melaporkan pada sabtu (29 Jumadal Akhiroh).
Serangan pertama sebagaimana yang telah diberitakan sebelum-sebelum ini, yakni penyerangan Pasukan Khilafah atas pos-pos hajiz Nushairiy di pedesaan al Mab’ujah, menewaskan ratusan tentara rezim, tercatat oleh administrasi Rumah Sakit di kota Salamiyyeh.
Kemudian serangkaian aksi penyerangan kecil, menghantam pos-pos checkpoint lain, salah satunya menyergap patroli musuh selama satu bulan terakhir, sukses mengumpulkan 150 Tentara Nushairiy yang tewas.
Sementara itu, 90 tentara Nushairiy sisanya terbunuh baru-baru ini dalam operasi militer Daulah Islamiyyah menaklukkan pos checkpoint militer rezim terbesar di rute Salamiyyeh-Khonasser.

“Pada Jum’at dini hari kemarin, tertanggal 28 Jumadal Akhiroh, tepatnya pukul 1 malam hingga 6 pagi, ikhwah Mujahidin Daulah menyergap posko Buruj Taghriyyah, hajiz terbesar rezim Assad di jalur suplai logistik menuju Aleppo,” demikian laporan reporter Azzam Media.
“15 personel miliiter rezim terbunuh, lima lainnya tertangkap saat kedapatan lari dan bersembunyi di rumah-rumah pedesaan sekitar. Langsung dieksekusi mati ditempat,” imbuhnya.
“Setelah, rezim Nushairiy mengirim 70 tentara bantuan dari elemen NDF dan Milisi Syabihah plus sejumlah unit kendaraan lapis baja untuk merebut kembali hajiz yang telah dikuasai Ikhwah, belum sampai tujuan mereka terkena serangan ambush Mujahidin Daulah, menewaskan semuanya, walhamdulillah!”
Pasukan Khilafah memperoleh ghonimah berupa empat unit Tank, satu unit BMP, satu unit Shilka, senapan mesin berat Dushka, mortir kaliber 14,50, dan tumpukan amunisi berbagai kaliber.
Sebagai catatan penting, rangkaian aksi penyerbuan Mujahidin tersebut terangkum dalam satu operasi militer khusus dengan nama sandi ‘Ghozwah Pembalasan Syaikh Abu ‘Imad al Jazrowiy-‘. [battar/shuhayb/infoduniamiliter.Com)

Sebarkan Bung!

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top