Tajuk

Lokal

Islam

Barat

Timur

Like Us

Sejarah

Pentagon atau Departemen Pertahanan Amerika Serikat (AS) bakal mengirim pesawat militer dan beberapa kapal untuk melawan pengaruh China di Laut China Selatan. 

Langkah AS itu untuk menegaskan kebebasan navigasi di kawasan maritim yang sebagian besar diklaim China itu.

Menteri Pertahanan AS, Ashton Carter, mengaku sedang mempertimbangkan berbagai opsi termasuk mengirim sejumlah kapal dan pesawat militer AS ke wilayah 12 mil laut (22 km) dari terumbu di kepulauan Spratly yang direklamasi China. Kepulauan itulah yang selama ini disengketakan China dan beberapa negara Asia Tenggara.

”Kami sedang mempertimbangkan bagaimana untuk menunjukkan kebebasan navigasi di daerah yang sangat penting untuk perdagangan dunia,” kata pejabat AS yang berbicara dengan syarat anonim, mengacu pada rencana Pentagon, sebagaimana dilansir Reuters, Rabu (13/5/2015).

Rencana Pentagon itu masih menunggu persetujuan Gedung Putih. Jika rencana itu terwujud, maka ini manuver yang pertama kali dilakukan AS di Laut China Selatan untuk melawan pengaruh China.

Sementara itu, juru bicara Kedutaan Besar China di AS, Zhu Haiquan, menanggapi tentang hak China atas kawasan Laut China yang disengketakan itu.

”China memiliki kedaulatan tak terbantahkan atas Kepulauan Nansha dan kawasan perairan yang berdekatan,” katanya mengacu kepada Kepulauan Spratly yang oleh China dinamakan Kepulauan Nansha. “Pembangunan China (di Laut China Selatan) wajar, dibenarkan dan sah,” lanjut Haiquan.
(Sindo/infoduniamiliter )

Sebarkan Bung!

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Post Comment

Tidak ada komentar:

Post a Comment


Top