Tentara Mesir mengatakan pada Sabtu (18/4) bahwa pihaknya telah menghancurkan sekira 69 titik poin untuk masuk ke terowongan bawah tanah di Semenanjung Sinai di perbatasan dengan Jalur Gaza.
Juru bicara militer Mohamed Samir mengaku di Facebook bahwa pasukan patroli perbatasan di Sinai telah menghancurkan 69 titik masuk terowongan bawah tanah di perbatasan dengan Jalur Gaza antara 28 Maret dan 15 April. Terowongan tersebut padahal digunakan warga Gaza untuk memenuhi kebutuhan pokok mereka.
Selama lebih dari satu tahun, pemerintah Mesir telah menindak pejuang di Semenanjung Sinai yang berbatasan dengan Israel dan Jalur Gaza yang diblokade.
Serangan rezim MEsir ke terowongan Sinai meningkat setelah kudeta tidak resmi dan penggulingan Presiden Mohamed Morsi oleh tentara pada pertengahan 2013. (za/lasdipo/infoduniamiliter.Com)
Post Comment
Tidak ada komentar: